Kunci Jawaban Dan Soal UAS Fiqih Kelas 9 Semester 2

Kunci Jawaban Dan Soal-Halo adik-adik pada pertemuan kita kali ini akan membahas mengenai Kunci Jawaban Dan Soal UAS Fiqih Kelas 9 Semester 2 , di dalam artikel ini kami akan menyajikan soal-soal dari materi “AJAL PASTI TIBA FIQIH SEMESTER 2 tahun 2022. Soal PAT/UAS/UKK Fiqih Semester 2 yang Bapak/Ibu Baca ini terdiri dari 30 + Soal Pilihan Ganda Fikih Kelas VII dan 10+ Soal Essay Fikih Kelas 9 Semester 2. Buat siswa kelas 9, meskipun di dalam soal-soal sudah di sediakan kunci jawaban tetapi ada baiknya siswa mengerjakan soal tanpa melihat kunci jawaban terlebih dahulu.

Berikut ini kami uraiakan secara lengkap mengenai Kunci Jawaban Dan Soal UAS Fiqih Kelas 9 Semester 2 Dengan tema fiqih “AJAL PASTI TIBA”, simak di bawah :

1. Jika tetangga kita ada yang meninggal dunia, maka yang perlu kita lakukan adalah ….kecuali

a. Takziah
b. Menghindari rumahnya
c. Ziarah
d. Silaturrahmi

2. Hal yang bukan merupakan kewajiban seorang muslim terhadap saudaranya yang sudah mati adalah….

a. mengantar jenazah
b. memandikan
c. menyalatkan
d. menguburkannya

3. Mengurus jenazah orang muslim, bagi orang Islam hukumnya ….

a. fardhu ain
b. sunah muakad
c. mubah
d. fardhu kifayah

4. Kewajiban pertama seorang muslim terhadap saudaranya yang telah meninggal dunia adalah ….

a. menyiarkan kematian
b. memandikan
c. menyalatkan
d. menguburkan

5. Orang yang memandikan jenazah hendaklah orang yang ……

a. Jujur
b. Sehat
c. Dapat dipercaya
d. Jawaban A dan C benar

6. Hal yang harus dihindari pada saat memandikan jenazah adalah ….

a. menggunakan air yang diberi harum-haruman
b. menggunakan sarung tangan untuk membersihkan anggota tubuh tertentu
c. menceritakan aibnya kepada orang lain
d. meletakkan jenazah di tempat yang agak tinggi

7. Orang yang tidak berhak memandikan jenazah perempuan adalah ….

a. imam masjid
b. suami
c. anak perempuan
d. adik perempuan

8. Kewajiban seorang muslim terhadap saudaranya yang meninggal setelah dimandikan adalah ….

a. dikafani
b. dishalatkan
c. dikubur
d. dirias

9. Kain kafan bagi jenazah laki-laki terdiri dari ….

a. dua lapis
b. tiga lapis
c. lima lapis
d. satu lapis

10. Bagi jenazah wanita kain kafan terdiri dari ….

a. satu lapis
b. dua lapis
c. empat lapis
d. lima lapis

11. Shalat jenazah terdiri dari empat kali takbir dan …….

a. empat rakaat
b. tiga rakaat
c. empat takbir
d. dua rakaat

12. Hal yang tidak termasuk kewajiban ahli waris terhadap harta peninggalan yang harus diselesaikan adalah ….

a. melunasi hutang
b. membayar zakat
c. melaksanakan wasiat
d. Mengumpulkan warisan

13. Bismillaahi wa ‘alaa millatii rosulillaah adalah doa ketika ….

a. mengkafani
b. memandikani
c. mengubur
d. mengantar

14. doa untuk mengingatkan dan memantapkan ahli kubur yang akan mengahdapi malaikat munkar dan nankir biasa disebut ……

a. doa kubur
b. doa talkin
c. doa selamat
d. doa sapu jagat

15. ”mohonkanlah ampunan untuk saudaramu dan mintakan pula agar dikuatkan hatinya karena saat ini ia sedang ditanya”, adalah hadits Nabi Muhammad Saw riwayat ….

a. HR. Abu Dawud dan Hakim
b. HR. At-tirmidzi
c. HR. Ibnu Majah
d. HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah

Soal Uraian Fikih Kelas 9 Semester 2

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !

1. Sebutkan syarat jenazah yang akan dimandikan

2. Jelaskan tata cara tayamum sebagai pengganti memandikan jenazah yang tidak mungkin dimandikan!

3. Jelaskan tata cara mengafani jenazah!

4. Sebutkan syarat dan rukun shalat jenazah!

5. Dalam doa talkin berisi apa saja, sebutkan !

Pembahasan Soal Uraian

1. Syarat jenazah yang akan dimandikan adalah sebagai berikut:
1). Jenazah itu orang muslim atau muslimah.
2). Badannya, anggota badannya masih ada sekalipun hanya sedikit atau sebagian saja.
3). Keadaan jasadnya masih utuh (belum rusak karena kematiannya sudah terlalu lama)
4). Jenazah itu bukan mati syahid (mati dalam peperangan membela islam). Karena orang yang mati syahid seperti ini tidak boleh dimandikan.

2. Tata caranya sebagai berikut:
c. Tebahkan tangan pada debu atau tanah yang suci, kemudian diusapkan pada muka
a. Tebahkan tangan pada debu atau tanah yang suci, kemudian diusapkan kedua tangan sampai siku
b. Bagi wanita yang meninggal yang dilingkungan laki-laki atau laki-laki meninggal di kalangan perempuan, sedangkan orang yang sejenis tidak ada, maka cukup ditayamumkan juga. Orang yang menayamumkan wajib menggunakan kain pelapis beruapa kaus tangan.

3. Tata cara mengkafani jenazah adalah sebagai berikut:
a. Membentangkan kain-kain kafan yang telah disediakan sebelumnya sehelai demi sehelai.
b. Kemudian menaburinya dengan wangi-wangian, lembaran yang paling bawah hendaknya dibuat lebih lebar dan halus. Di bawah kain itu, sebelumnya, telah dibentangkan tali pengikat sebanyak lima helai yaitu masing-masing pada arah kepala, dada, punggung lutut dan tumit.
c. Setelah itu, secara perlahan-lahan mayat diletakkan diatas kain-kain tersebut dalam posisi membujur, kalau mungkin menaburi tubuhnya lagi dengan wangi-wangian.
d. Semua rongga badan yang terbuka, yaitu kedua matanya, dua lubang hidungnya, mulutnya, dua lubang telinga, anggota sujud, lipatan-lipatan badan seperti: ketiak, lutut bagian belakang dan pusar ditutup dengan kapas yang telah diberi wangi-wangian pula.
e. Kedua tangan mayat itu diletakkan diatas dadanya, tangan kanan diatas tangan kiri, persis seperti orang yang bersedekap dalam salat.
f. Selanjutnya menyelimutkan kain kafan dengan cara bagian kiri kain kafan pertama dilipatkan kearah kiri tubuh mayit. Demikian halnya pada lembar kain selanjutnya.
g. Sisa (panjang) kafan di bagian kepala dijadikan lebih banyak daripada di bagian kaki. Lalu sisa panjang kafan di bagian kepala tadi dikumpulkan dan dilipatkan ke arah depan wajah. Demikian pula sisa panjang kain bagian kaki dikumpulkan lalu dilipatkan ke arah depan kaki
h. Mayat laki-laki biasanya memakai tiga lapis kain kafan tanpa baju dan tanpa tutp kepala.
i. Jika semua kain kafan telah membalut jasad jenazah, baru diikat dengan tali-tali yang telah disiapkan di bawahnya.

4. Syarat shalat jenazah sebagai berikut:
a. Menutup aurat.
b. Suci dari hadas besar dan kecil.
c. Bersih badan, pakaian, dan tempat dari najis.
d. Menghadap kiblat.
e. Jenazah telah dimandikan dan dikafankan.
f. Letak jenazah di sebelah kiblat orang yang mensalatkan kecuali salat gaib.

5. Adapun rukun shalat jenazah adalah:
a. Niat.
b. Berdiri bagi yang mampu.
c. Takbir empat kali.
d. Membaca surah Al-Fatihah.
e. Membaca shalawat atas nabi.
f. Mendoakan mayat.
g. Memberi salam.

Demikian pembahasan yang bisa kami sampaikan mengenai Kunci Jawaban Dan Soal UAS Fiqih Kelas 9 Semester 2 dengan tema fiqih “AJAL PASTI TIBA”. Semoga Bermanfaat.